Kiat Memilih Jodoh Menurut Pandangan Islam Yang WAJIB Kamu Ketahui, No 4 Membuat Kunci Menarik Jodoh.
Konten [Tampil]
Jodoh adalah suatu hal misteri diluar nalar logika manusia, kita tidak bisa melihat secara kasat mata apakah dia memang jodoh kita atau bukan. Jodoh diibaratkan sebuah kunci dengan gembok, apabila jika cocok maka gembok akan terbuka dan jika tidak cocok maka gembok tidak akan pernah terbuka sekalipun kunci itu dipaksa terus menerus. Begitu pula dengan jodoh karena jodoh itu sudah ditentukan, bagaimana caranya kita menjemput jodoh apakah dengan banyak baca motivasi jodoh, cerita jodoh inspiratif dan banyak memahami ilmu agama
Dalam islam masalah jodoh itu diatur dengan sedemikian rupa dan sangat diatur dengan baik. Bagaimana kriteria jodoh, apakah selevel, seiman, sejenis, sesuai selera. Dan menurut hadits Rasulullah Dalam memilih jodoh itu ada 4 pilihan yaitu harta, kecantikan, kedudukan, dan agama jika mereka memilih jodoh karena harta maka akan mendapatkan kehinaan jika memilih jodoh hanya karena kecantikan maka akan mendapatkan kesombongan, jika karena kedudukan maka akan medapatkan kesengsaraan namun jika memilih agama inilah yang paling utama karena akan mendapatkan keberkahan . Betapa sangat besar perannya agama dalam perihal masalah jodoh.
Untuk itu, disini saya akan membahas bagaimana kriteria jodoh dalam islam. Dikutip dari buku Ustadz cinta yaitu ustadz restu, dalam buku yang berjudul “Rahasia Menarik jodoh” ada beberapa daftar isi yang membahas tentang jodoh.
Dalam buku ini beliau memaparkan diorama jodoh ada 5 bagian:
Dalam buku ini beliau memaparkan diorama jodoh ada 5 bagian:
1. Sejenis
2. Sepasang
3. Selevel
4. Sesuai selera
5. Siapa cepat dia dapat
Untuk menjelaskan diorama jodoh menurut hemat redwei2 akan menjelaskan dengan sesederhana mungkin, agar mudah dipahami ya shalihah.
1. Sejenis
Sejenis disini mengacu pada firman Allah swt pada surat An-nahl:72 yang artinya :
“ Allah menjadikan bagi kamu istri-istri dari jenis-jenis kamu sendirindan menjadikan bagimu dari istri-istri kamu itu, anak-anak dan cucu-cucu, dan memberimu rizki dari apa yang baik-baik. Maka mengapalah mereka beriman kepada yang bathil dan mengingkari Allah?” (Q.S An-Nahl:72).Dalam surat tersebut Allah mejelaskan bahwa menjadikan istri-istrimu dari jenis-jenis kamu, maksudanya jenis mahluk yang sama pula yaitu sesama manusia. Bukan jodoh dengan mahluk jin semisalnya itu adalah salah satu melanggar kodrat dan membangkang perintah Allah swt. Bahwasannya Allah swt telah menjelaskan dalam alquran. Adapaun surat lain yang paling familiar dan sering ada dalam undangan-undangan pernikahan yaitu surat ar-rum 21 yang artinya
:” Dan diantara kekuasaan_Nya ialah Dia menciptakan untukmu istri-istri dari jenismu sendiri, supaya kamu cenderung dan merasa tentram kepadanya, dan dijadikan_Nya daiantaramu rasa kasih dan sayang. Sesungguhnya pada demikian itu terdapat tanda-tanda bagi kamu yang berfikir.”
2. Sepasang.
Sudah jelas, dalam diorama jodoh ini bahwa Allah SWT telah menciptakan mahluk dengan berpasang-pasangan. Dalam masalah ini sudah dijelaskan dalam surat An _najm : 45-46 dengan artinya
Jadi tidak perlu khawatir apabila tidak pasangan, bukan belum ada atau tidak pasangan hanya belum waktunya. Jika dirimu sudah siap insha Allah akan menemukan jodoh dengan waktu yang indah karena Allah adalah perencana terbai Allah is the best planner.
:”Dan bahwasannya Dia-lah yang menciptakan berpasang-pasangan pria dan wanita dari air mani, apabila dipancarkan.” (Q.S An-Najm:45-46)Mengutip ayat diatas bahwasannya jodoh itu harus berpasang-pasangan tidak boleh sesama jenis seperti halnya eljibiti yang sangat mengkhawatirkan keberadaanya saat ini. Bukan hanya keberadaanya, namun karena satu persatu mulai bermunculan ke permukaan tidak tahu malu tidak sadar diri tidak bercermin bahwa apa yang telah mereka lakukan itu adlah salah besar dalam mengikuti jejak kaum sodom yang telah Allah binasakan pada saat zaman nabi Luth AS. Betapa negrinya perbuatan nista yang snagat melenceng ini. Semua perbuatan ini diluar batas sudah melencenga jauh dan keluar fitrah manusia, akrena Allah telah menganugerahkan sepasang bukan sesama jenis. Hukum bagi eljibiti snagat ditentang keras dalam Hadistnya Rasulullah SAW bersabda:
” Siapa yang kalian dapati dia melakukan perbuatan kamu nabi Luth (homo seks) bunuhlah pelaku dan obyeknya.”( H.R Abu Dawud, Tirmidzi, Ibnu Majah dan selainnya dan hadits ini telah di shohikan oleh syekh Al-Alban Jami;ush Shohih 6465)
Jadi tidak perlu khawatir apabila tidak pasangan, bukan belum ada atau tidak pasangan hanya belum waktunya. Jika dirimu sudah siap insha Allah akan menemukan jodoh dengan waktu yang indah karena Allah adalah perencana terbai Allah is the best planner.
3. Selevel
Apa yang dimaksud dengan jodoh selevel ini? Apakah pangkatnya harus sama? Ketampanan dan kecantikannya harus sama? Ataukah pendidikannya S3 bersama S3? Atau yang lainnya? Bukan itu shalihah. Pada pertanyaan diatas sangat berbeda dengan ayat alquran yang telah dijelaskan dalam surat An-Nur :26 yang artinya:” Wanita-wanita yang keji adalah untuk pria yang keji, dan pria yang keji adalah untuk wanita-wanita yang keji (pula), dan wnaita-wanita yang baik adalah untuk pria yang baik dan pria yang baik adalah untuk wanita-wanita yang baik (pula).
Mereka (yang dituduh) itu bersih dari apa yang yang dituduhkan oleh mereka (yang menuduh itu). Bagi mereka ampunan dan rezeki yang mulia (surga)”. Telah jelas bahwa dalam ayat diatas adalah mengisyaratkan tentang keseimbangan dalam perihal jodoh. Allah SWT telah mengatur jodoh itu sesuai dengan kualtas diri seseorang. Allah Maha adil. Kualitas seseorang itu ditentukan oleh ketakwaannya bukan maslah tahta maupun rupa. Pantas sja adal kata bijak yang mengungkapkan bahwa jodoh adalah cerminan diri. Maksudnya jika ingin mendaptkan jodoh yang baik maka harus baiklah dulu diri sendiri jangan ingin mempunyai joodh yang baik tapi diri sendiri belum baik, tidak sesuai dengan ayat yang diatas. Jangan sibukan diri untuk mencari yangs empurna cukuplah diri menjadi yang sempurna. Karena jodoh adalah cerminan diri. Dalam hal ini masalah jodoh bukan hal semibang dalam ahlak, tapi keturunanya, intelektualitasnya.
Tidak ada alarangan dalam hal ini, namun apakah anda siap membayar konsekuensinya. Manfaat dalam memilih jodoh selevel adalah agar saling mengerti satu sama lain meminimalisir problema dalam rumah tangga. Namun bear kecil kemungkinan itu semua tergantung pribadi masing-masing.
4. Sesuai Selera.
Masalah sesuai selera, pastilah setiap individu mempunyai ciri-ciri khusu dalam membidik calon masa depannya. Namun apakah bidinkany itu tepat sesuai dengan syariat sialm ataukah tidak pantas disandingkan di pelaminan. Jangan hanya membidik jodoh dengan ketampanan ya shalihah apabila tanpa dibarengi dengan agama. Sangat-sangatlah rugi. Dalam hal ini Ada panduan khusus secara langsung di sabdakan oleh Rasulullah SAW :” seorang wanita dinikahi berdasarkan emapt pertinbangan yaitu karena hartanya, keturunannya, kecantikannya dan agamanya. Peganglah yang memiliki agama niscaya kedua tanganmu tidak akan terlepas” (H. R Bukhari, Muslim dan Abu Dawud). Meskipun penjelasannya hadist demikian, namun sesungguhnya berlaku juga untuk memilih wanita (memilih pria) yang akan dijadikan pednamping hidup. Apakah Boleh memilih jodoh sesuai degan keinginan? Boleh karena telah dijelaskan dalam alquran surat annisa ayat 3 :” Dan jika kamu takut tidak akan dapat berlaku adil terhadap (hak-hak) perempuan yang yatim (bilamana mengawininnya), maka kawinilah wnaita-wanita (lain) yan amu senangi; dua, tigda dan empat. Kemudian jika kamu takut tidak akan berlaku adil , maka (kawinilah) seorang saja, budak-budak yang kamu miliki yang demikian itu adalah lebih dekat kepada tidak berbuat aniaya/” (Q.S Anissa:3)
5. Siapa Cepat Dia Dapat.
Ini judulnya bikin wah, kenapa coba judulnya siapa cepat ia dapat. Karena jodoh itu dijemput bukan ditunggu loh shalihah. Untuk mendapatkan jodoh terbaik memang menuntut ikhtiar terbaik yang datang dari diri sendiri. Seperti yang disampaikan firman Allah dalam surat Ar-Ra’du:11:” Sesungguhnya Allah tidak akan mengubah suatu kaum sehingga mereka mengubah keadaan yang ada pada diri mereka sendiri.” Mengubah keadaan / nasib secara umu, termasuk didaalamnya adalah upaya untuk mendapatkan jodoh salah atu bagian dari adalah upaya utuk mendapatka jodoh. Salah satu bagian upaya yang optimal adlah, cepat bertindak. Setelah mempelejari berbagai cara yang efektif untukmendaptkan jodoh, segera praktekkan take action shalilah. Satu mil aksi lebih berarti dibandingkan dengan kilometer teori. Siapa tahu, tak hanya anda seorang yan mengincar satu target pria idaman ataupun wanita idaman tersebu beukan.
Maka dari itu dalam masalah siapa cepat dia dapa harus dengan dibarengi doa, berikhtiar dan harus bersabar Jangan hanya action namun tanpa berdoa itu akan menjadikan usahamu sia-sia. Semoga para singlelillah segera mendapatkan jodoh yang lebih diutamakan agamanya dan di ridhoi Allah SWT. Dan segera didekatkan jodohnya. Aamiin Allahumma aamiin. Itulah beberapa kiat memilih jodoh menurut pandangan islam. Jangan lupa baca juga artikel yang lain. Share jika bermanfaat. Shalihah.
0 Response to "Kiat Memilih Jodoh Menurut Pandangan Islam Yang WAJIB Kamu Ketahui, No 4 Membuat Kunci Menarik Jodoh."
Post a Comment