Elena, Eugene, Ibnu: Review, Pengalaman Membaca Novel Elena Karya Mbak Ellya Ningsih

Konten [Tampil]

ELENA

Mengenal ELENA 

Novel facebook ini yang membuat aku jatuh cinta. Pertama kali tahu elena dari teman- facebook yang banyak posting mengenai elena banyak sekali hastag #terelena #ELENA bertebaran di facebook, karena saya juga termasuk orang yang sangat antusias di dunia kepenulisan. Penasaran? Ya pake banget, karena banyak yang merekomendasikan novel ini meskipun belum PO semoga aku bisa ikutan PO novelnya. Kalimat yang membuat aku takjub yaitu cinta itu tidak instant seperti mie instant butuh berlelah-lelah untuk menggapai cinta Rabb_Nya. Ah begitu dalam dan sangat bijak. Baru kali ini novel islami yang terbungkus apik dan rapi meskipun ada yang ketebak dan susah ketebak, namun saya menikmatinya. Setelah di telusuri ternyata pertama kali di posting di sebuah grup kepenulisan oleh mbak Ellya Ningsih. Aku mulai ngefans sama penulisnya. Begitu banyak yang membaca dan respon positif, dengan mantapnya aku mencari part demi part ELENA sampai dijadikan word dokumen secara terpisah dan disatukan lagi hingga menjadi ratus halaman. Begitu niatnya saya membaca dan antusiasnya untuk membaca novel ini. Kira-kira saya hanya membutuhkan 3 jam tanpa jeda untuk membaca novel mbak Ellya Ningsih.

Ikutan PO Novel Elena Ellya Ningsih

Judul      :  Elena

Penulis   :  Ellya Ningsih

Penerbit : Kata Depan

Terbit     : Cetakan Pertama, Juli 2018 

Tebal     : 288 Halaman 

ISBN     :  9786025713651

REVIEW: Pengalaman Membaca Novel ELENA 

Pokoknya satu kata buat penulisnya “Amazing” . sampai sekarang hati saya masih terbawa perasaan dan tersayat-sayat oleh novel ELENA. Ceritanya sangat apik klimaksnya begitu dalam dan air mata tak bisa dielakan lagi. Apalagi saat ELENA hijrah dengan bersungguh-sungguh, saat kalimat demi kalimat yang membuat hati tersayat. Saya membayangkan adakah orang yang se-strong ini di dunia seperti karakter ELENA ya pastinya ada. Aku gak akan spoiler hanya mengungkapkan perasaan pengalaman aku membaca novel elena dengan khusyuk dan paling cepat menurut hemat saya. Pokonya top markotop. Untuk mbak Ellya terima kasih telah menyajikan novel islami terkeren selama ini. Bukan lebay tapi nyata ya. Dari novel ELENA banyak sekali pembelajaran menarik dan bahkan banyak dedikasinya terutama dalam mentadaburi Alquran, kekeluargaan, rumah tangga, cinta sejati pada Allah. Bahwa sesungguhnya jika kehidupan dilandasi dengan kesabaran apapun ujiannya seberat apapun ujiannya maka harus sabar dan ikhlas serta ridho.

Karakternya juga keren-keren apalagi Ummi Izza dan Abah sangat bijaksana dalam bertutur kata. Membuat hati adem cara menyampaikan nasihatnya dengan lembut serta bisa lebih dipahami. Coba aja ada orang seperti ini

Tidak akan datang rasa galau dan sedih kecuali karena kurangnya rasa ridha kepada takdir Allah, Elena. Hal termulia bagi seorang hamba adalah ketika Allah berikan rasa ridha dan pasrah pada hati seorang hamba. Ketika seseorang ridha kepada Allah, pertanda semakin kuat keyakinannya. Bahkan bila seseorang telah memiliki keridhaan terhadap situasi yang tidak diinginkan, maka ia bisa melewati situasi sepahit apapun dengan tenang terlepas dari rasa khawatir berlebihan.
Seperti yang diucapkan Ali bin Abi Thalib radhiallahu anhu, 'Ridha dengan ketetapan Allah yang tidak menyenangkan adalah tingkat keyakinan yg paling tinggi'

Tidak ada jalan hijrah yang mudah, harga surga tidaklah murah. Allah sedang menguji kejujuran tobatmu. Maka bersabarlah. Allah yang memberi ujian. Allah yang memegang kunci jawaban. Ujiannya berbeda-beda sesuai tingkatan. Tapi, percayalah Allah tidak memiliki sifat dzalim. Allah tahu kadar kekuatan kita dan tidak akan menguji di luar batas kemampuan.

( ELENA – Ellya Ningsih)

#AL 

Share this post