Program Dayamaya Melejitkan Ekonomi Digital Daerah 3T
Konten [Tampil]
Program Dayamaya Melejitkan Ekonomi Digital Daerah 3T - Ekonomi merupakan salah satu bidang terpenting dalam suatu negara. Apabila ekonomi melemah, sangatlah berdampak buruk bagi suatu negara. Saat ini ekonomi Indonesia sedang mengalami permasalahan dalam roda perekonomian akibat Covid-19.
Situasi ini membuat semua orang berputar 360° karena Covid 19. Beberapa karyawan terpaksa dirumahkan. Bukan skala kecil bahkan skala besar.
Situasi ini tidak menjadikan kita berpangku pada keadaan. Meski bangkit dan memperbaiki roda ekonomi khususnya di daerah 3T (Tertinggal, Terdepan dan Terluar)
Ngomong-ngomong berbicara tentang ekonomi, Kementerian Komunikasi dan Informasi melalui Aksebilitas Telekomunikasi dan Informatika (BAKTI) dengan Program Dayamaya.
Apa itu Dayamaya? Dayamaya adalah program yang dibuat Kominfo sebuah program yang berinisiatif untuk melejitkan ekonomi digital dengan memberikan fasilitas kepada komunitas, start-up, UKM di daerah 3T selanjutnya bisa diimplementasikan di daerah 3T.
Antusiasme program Dayamaya disambut baik oleh para start-up,UKM dan komunitas. Lebih dari 800 peserta tertarik untuk mengikuti program Dayamaya.
Dari sekian banyak peserta hanya 3 dari 18 inisiatif yang terpilih untuk berkontribusi di daerah 3T diantaranya Jahitin Academy, Cakap, dan Atourin.
Dari ketiga inisiatif mempunyai tujuan masing-masing dalam menggebrakan potensi ekonomi digital di daerah 3T.
Atourin adalah perusahaan teknologi yang berfokus pada pariwisata baik secara online maupun offline. Dengan tagline One Stop Solution for Tourism Services, Atourin mewadahi informasi pariwisata dan menjembatani para pelaku usaha di bidang pariwisata sebagai marketplace wisata yang berlisensi cara baru berwisata. Atourin berkesempatan berkontribusi dengan program Dayamaya di daerah Natuna.
 |
| Binaan Program Dayamaya menunjukkan hasil jahitan Bantal di daerah NTT |
Jahitin Academy memperdayakan sumber daya manusia dengan meningkatkan skill seni menjahit. Bukan hanya sekadar menjahit, tapi memberikan arahan berupa acara workshop beserta penerapan ilmu agar bisa dipraktekkin oleh para penjahit di Sumba Nusa Tenggara Timur. Salah satu pelatihannya membuat masker dengan tepat guna dan mempromosikan produk secara daring.
Berbeda dengan Jahitin Academy dan Atourin, Cakap memberikan kontribusi berupa pelatihan belajar bahasa Inggris secara gratis. Di era serba cepat mengakses informasi, bahasa salah satu hal terpenting untuk menghubungkan orang-orang terlebih di daerah pariwisata karena bukan hanya domestik tapi kebanyakan pelancong dari berbagai negara. Maka dari itu Cakap hadir sebagai platform pembelajar yang bisa memberikan solusi terbaik.
Dengan program Dayamaya semua bahu membahu untuk memperbaiki perekonomian Indonesia. Merangkul beberapa start-up, komunitas dan UKM untuk terus bergerak menggerakkan roda perekonomian yang beberapa bulan terpuruk akibat Covid-19. Semangat menuju ekonomi digital.
Semangat terus. Program Dayamaya Patut diacungi jempol. Dayamaya berdaya di dunia Maya.
Dayamaya keren bangeett ya, bisa mensinergikan start up dan memberikan kemanfaatan optimal untuk masyarakat di kawasan 3T
ReplyDeleteSemoga terus bisa kolaborasi dan menghadirkan program2 yg cethaarrr
Hadir memberikan sumbangsih yang baik bagi daerah 3T.
DeleteTFS mba..jadi tahu nih ttg Dayamaya ini. Ketiganya keren ya.mtapi yg paling menarik buatku yg Jahitin Akademi itu deh..
ReplyDeletePangsa pasarnya besar ya mbak kalau udah bisa jahit.
DeleteDayamaya bagaikan mendapat energi baru bagi startup dan umkm untuk maju berkembang, maju dan meningkat omset pendapatan keluarga terutama di masa covid-19
ReplyDeleteBerkah ya mbak.
DeleteBagus banget ini mbak programnya membantu daerah-daerah tertinggal apalagi untuk keahlian menjahit sangat dibutuhkan oleh penduduk atau wanita di daerah untuk menambah penghasilan.
ReplyDeletesaya baru dengar tentang Daya maya ini tapi saya setuju mbak, programnya bagus ya :)
DeleteBagus banget programnya semoga bisa merangkul banyak pelaku umkm biar perekonomian kita juga cepat pulih di masa pandemi gini yaa
ReplyDeleteEkonomi digital sedang naik daun tapi sayangnya belum merata ya terutama di daerah 3T. Lewat program Dayamaya yang bersinergi dengan startup dan komunitas ini bisa membantu daerah 3T lebih berkembang lagi.
ReplyDeleteProgram-program seperti ini yang akan membantu banyak dalam pemulihan ekonomi negara, Semoga bisa diterima dengan baik oleh masyarakat ya mbak. Diakhir ngetik start up lah malah inget drama yang terkenal itu hahha.. gak nyambung banget :D
ReplyDeletewaa aku ketinggalan banyak tentang daerah 3T ini, mau banget rasanya ikkutan. Alhamdulillah pemerintah sudah memfasilitasi ya Mbak. Jadi berekspresi makin semangat
ReplyDeleteJahitin Academy, Atourin, dan Cakap ini start up anak negeri yang menginspirasi banget! Sebenarnya daerah 3T punya potensi besar tapi bingung harus ngapain dan mulai dari mana. Dengan kolaborasi bersama start up jadilah karya yang luar biasa!
ReplyDeleteBagus ya programnya, apalagi untuk daerah 3T.
ReplyDeleteKOlaborasi dan kerjasama sebaik ini emang oke banget ya. Bisa membantu dan menjangkau berbagai kalangan juga. KHususunya di kawasan 3T ini
ReplyDeleteBagus banget program-program dari startup yang bekerjasama dengan daya maya ini ya mbak. Meningkatkan potensi daerah 3T dari segala aspek.
ReplyDeleteDayamaya ini memiliki program yang cukup bagus untuk memajukan UMKM apalagi untuk daerah 3T semoga denhan adanya dayamaya perekonomian di daerah 3T akan membaik
ReplyDeleteSaat ini teknologi digital sedang berkembang dengan pesat, dengan adanya program Dayamaya tentunya bisa membantu ekonomi digital di daerah 3T ya..
ReplyDelete3T ini memang sangat perlu diperhatikan oleh pemerintah agar bisa menegejar ketertinggalannya. Damayana bagus banget bisa menghidupkan program yang terus berkelanjutan...
ReplyDeleteSukses selalu.
Masa pandemi gak menghalangi mereka untuk berkontribusi pada masyarakat ya, terutama masyarakat di daerah 3T ya memang perlu perhatian khusus. Salut deh sama program Dayamaya ini.
ReplyDeleteKeren sekali program dari keminfo ini, mampu mengajak masyarakat kecil di daerah T3 untuk mampu mengembangkan potensi dirinya untuk giat menjadi pelaku UKM/UMKM yang kreatif. Keren...keren...dan tentunya saya dukung program pemberdayaan ini :)
ReplyDeleteMakasih Mba sharingnya jadi tau sama Dayamaya. Semoga ada perbaikan program untuk meningkatkan kesejahteraan warga di daerah 3T
ReplyDeleteProgram Dayamaya ini sukses banget ya sampai menggaet 800 peserta untuk ikut program Dayamaya ini. Smeoga hal in terus berlanjut dan semakin banyak orang yang merasakan manfaatnya
ReplyDeleteMeski tidak banyak, di Sumatera Barat masih ada daerah yang tergolong 3T. Semoga lewat program Dayamaya ini lebih banyak daerah 3T yang terjamah sehingga bisa meningkatkan potensi ekonominya
ReplyDeleteKominfo melalui program dayamaya keren banget nih membantu start up muda untuk lebih berkarya memajukan daerah 3 T ya kak,
ReplyDeleteProgram Dayamaya ini program yang ditunggu-tunggu banget pastinya yaa... untuk meningkatkan kreativitas dan memberdayakan perekonomian masyarakat di kawasan 3T
ReplyDeleteSalut banget dengan dayamaya. Apalagi karena sudah terbukti meningkatkan skill para mitranya di daerah 3T untuk kemajuannya. Sepertinya di daerah NTT misalnya.
ReplyDeleteDunia digital memang semakin berkembang ya, dan ga boleh ketinggalan juga Indonesia harus bergerak melalui program-program membangun perekonomian ke arah yang lebih maju, salah satunya BAKTI ini melalui program Dayamaya.
ReplyDeleteHappy banget denger ada program pemberdayaan kayak gini. masih ada banyak kebaikan di negeri ini bikin saya jadi optimis Indonesia bakal bangkit baik dari segi ekonomi maupun pendidikannya.
ReplyDeleteDiperlukan banget pendampingan untuk UMKM di daerah 3T semoga semakin dapat mengoperasikan bisnis secara digital.
ReplyDeletesenangnya denger ada program dayamaya, moga makin byk program serupa yang bisa bantu start up kayak gini, keren deh pemerintah, moga jadi makin byk start up yang merasa terbantu dengan adanya program gini
ReplyDelete