Kenapa KDRT Banyak Terjadi?
Konten [Tampil]
Kenapa KDRT Banyak Terjadi? - Bukan hanya tumbuhan yang tumbuh sepanjang tahun, tetapi di ranah sosial kekerasan dalam rumah tangga pun menjamur bahkan trending topik.
Bengis, keji, tak punya hati itulah lontaran orang ketika melihat kasus kdrt yang terjadi saat ini. Semua sepakat bahwa perilaku yang tak bermoral ini harus ditenggelamkan.
Data menujukkan bahwa KDRT dari tahun ke tahun naik. Pada tahun 2023 ada 26499 kasus. Jumlah paling memilukan sekitar 23253 korbannya adalah perempuan. Tidak sedikit laki-laki pun menjadi korban sekitar 5548.
Miris memang jika melihat fakta. Paling banyak yang menjadi korban adalah perempuan dan anak.
Apa sebenarnya kdrt itu? KDRT kepanjangan dari kekerasan dalam rumah tangga merupakan suatu tindakan yang bisa dilakukan oleh perempuan atau laki-laki dalam ruang lingkup personal.
Kebanyakan kasus kdrt tidak lain adalah orang yang ternyata dekat dengan korban. Ya orang-orang yang akan selalu ada tetapi ada suatu keadaan yang membuat mereka melakukan kdrt.
Kdrt ternyata ada bentuknya. Pertama kekerasan fisik, ini salah satu kekerasan yang paling banyak terjadi. Entah itu menyiksa bahkan sampai menghilangkan nyawa. Sungguh tega para pelaku telah melakukan perbuatan seperti itu kepada pasangan maupun keluarga.
Kedua kekerasan psikis, meskipun kekerasan ini tidak terlihat namun jiwanya penuh dengan lebam dan tersiksa. Entah itu mentalnya akan merasakan trauma yang sangat mendalam.
Ketiga kekerasan seksual. Ini pun terjadi belakangan ini. Yang paling bejatnya orangtua kandung yang melakukan. Sungguh mati naluri hatinya. Anak kandung sendiri diperlukan tidak pantas.
Keempat bukan istilah kekerasan melainkan pelantaran rumah tangga. Ini pun salah satu bentuk kdrt.
Kelima pembatasan aktivitas pasangan Hampir sebagian yang kena perempuan. Dan ini termasuk kdrt.
Kenapa kdrt bisa terjadi? Menurut jurnal ada beberapa faktor mengapa kdrt terjadi diantaranya:
1. Ekonomi
2. Campur tangan keluarga
3. Judol
4. Perselingkuhan
5, Penggunaan obat terlarang
6. Beda prinsip hidup
7. Dll
Kasus kdrt yang sampai saat ini membuat pilu adalah seorang ayah tega menghabisi 4 orang anak dalam satu waktu. siapa yang tidak teriris melihat berita kdrt yang begitu memilukan khususnya para orang tua pasti tidak akan menyangka dan anaknya akan pergi secepat itu. Balik lagi dengan faktor=faktor yang menyebabkan kesulitan.
Bagaimana sih agar terhindar dari kdrt dan sikap untuk menjunjung tinggi kdrt. Sebelum menikah harusnya dilihat dulu pasangannya apakah mempunyai sikap temperamental, suka main tangan bahkan pencemburu. Sekalipun hal kecil itu bisa mengantarkan pada kdrt.
Bagaimana sikap ketika melihat seseorang mengalami kdrt? Jika punya hati nurani pasti yang pertama adalah membantu dia entah itu melaporkan ke polisi dan memberikan support bukan menjudge dan bukan saatnya menasihati saat genting. Baik sih menasihati tapi harus tahu waktunya.
Katakan tidak pada kdrt bukan hanya merugikan personal melainkan lingkungan pun terbawa. Semua berdampak karena kecerobohan sikap pelaku kdrt. Mari saling membahu untuk terus meningkatkan kesadaran kdrt dan para korban jangan takut untuk lapor karena ada undang-undangnya.
0 Response to "Kenapa KDRT Banyak Terjadi? "
Post a Comment